TRANSLATE

Asinan Gedong Dalam

Ditulis oleh:

Jika orang Eropa punya salad sebagai menu hidangan penutup, masyarakat Indonesia juga punya kuliner sejenis, namanya asinan. Asinan adalah kuliner tradisional yang berisi sayuran dan buah yang dicampur dengan kuah pedas.

Secara umum, ada dua jenis asinan, yaitu asinan Betawi dan asinan Bogor. Perbedaan antara keduanya terletak pada kuah dan penambahan bahan campurannya. Jika asinan Betawi menggunakan kuah bumbu kacang, asinan Bogor menggunakan kuah yang diambil dari saripati cabai merah.

Sedangkan asinan bogor sendiri, berdasarkan bahan utama yang digunakan, dibagi menjadi tiga varian yaitu: asinan buah, asinan sayur, dan perpaduan antara sayur dan buah. Jenis buah yang digunakan untuk pembuatan asinan, umumnya buah-buahan tropis, seperti bengkuang, salak, jambu, dan nanas. Sementara jenis sayuran digunakan adalah: taoge, kol, dan potongan buah mentimun.

Nama asinan, konon diambil dari proses yang digunakan, yaitu mengasinkan, mengendapkan atau mengacarkan kuah sambal ke dalam buah dan sayuran.

Prosesnya tidak terlalu sulit. Dimulai dengan merebus cabai kemudian dihaluskan, dicampur dengan ebi, gula pasir, dan cuka sesuai selera. Campuran tersebut ditambahkan air sehingga menjadi kuah. Setelah itu barulah dimasukkan buah dan sayuran lalu diaduk hingga rata dan didiamkan hingga beberapa saat agar kuah meresap ke dalamnya.

Di kota bogor, ada banyak penjual asinan, namun ada yang legendaris yaitu Asinan Sedap Gedung Dalam. Namanya sering disingkat menjadi Asinan Gedung Dalam saja atau Asinan Gedong Dalem. Nama tersebut terkait sejarah Bogor di masa lalu.

Gedung Dalam atau Gedong Dalem adalah nama sebuah bangunan di Jalan Suryakencana yang didirikan oleh seorang Kapitan Cina (Pemimpin Cina) di kawasan tersebut, yaitu Tan Goan Piauw (1825-1889).

Sedangkan Gedung Dalam didirikan antara tahun 1875-1883. Bangunan ini digunakan untuk menampung orang Cina bermarga Tan. Kemudian, orang uang keturunan Cina yang kurang beruntung dalam hal ekonomi dan tidak memiliki tempat tinggal, diperkenankan untuk tinggal didalamnya.

Gedung ini juga sempat menjadi pusat kebudayaan Cina di Bogor. Dari sanalah asal nama Gedung Dalam tersebut.

Sedangkan sejarah kedai asinan Gedung Dalam didirikan sejak Tahun 1978 oleh almarhum Chupong di Jalan Siliwangi no 27 C. Selanjutnya diteruskan secara turun – temurun oleh keluarga yang saat ini dikelola oleh Rafi dan Monik yang tetap terjaga keaslian citarasanya.

Toko aslinya hingga kini masih ditempati dan beroperasi meskipun Asinan Gedung Dalam sudah memiliki outlet di Komplek Ruko V Point, Jalan Pajajaran (dekat Roti Unyil Venus). Asinan Sedap Gedung Dalam sendiri memang memiliki ciri khas. Pedas dan asam tetapi tidak menyengat.

Larutan yang dipergunakan untuk merendam buah tidak membuat hidung sesak karena sengatan bau asam. Mungkin, hal ini terjadi karena pencampuran larutan dengan bahan buah atau sayur dilakukan secara mendadak.

Staff Asinan Gedong Dalem baru mencampurkannya beberapa saat ketika pembeli datang. Mereka tidak mencampurkannya ketika pembeli tidak ada. Selain itu, tidak ada bahan pengawet yang digunakan. Merahnya larutan untuk sebungkus Asinan merupakan warna merah cabe dan bukan pewarna.

Silahkan menikmati kuliner khas Bogor ini tanpa takut gemuk atau sakit, karena Asinan Bogor Gedung Dalam diolah secara higienis dan sesuai standar gizi yang dibutuhkan tubuh manusia. Tempat pengolahannya juga bersih dan steril, dan dikerjakan oleh 30 orang yang sudah ahli dibidangnya.

Asinan Gedung Dalam sudah melegenda, sehingga banyak pengunjungnya baik dari dalam Kota Bogor maupun luar Kota Bogor bahkan luar Pulau Jawa. Selain dapat dinikmati ditempat Asinan Bogor juga dapat dibawa pulang untuk oleh-oleh.

Di Toko Asinan Gedung Dalam disediakan juga es mangga dan es pala yang menyegarkan sebagai pelepas dahaga.

Ingin mencari penjual ASINAN terdekat dari lokasi anda, via Google Maps? Silahkan KLIK DISINI


Kudapan

Sate Jando Maranggi

Sate adalah kuliner khas Indonesia yang telah mendunia. Olahan sate juga lahir di setiap daerah dengan ciri khas bumbu berbeda. Di kota Bogor ada Sate Maranggi yang digandrungi karena cita rasa lezat… Baca selengkapnya.....

Soto Mie Bogor

Soto! Ya, kuliner berkuah satu ini memang khas Indonesia. Hampir setiap wilayah di negeri ini memiliki olahan soto. Demikian pula dengan Bogor yang memiliki olahan soto unik bernama Soto Mie Bogor.… Baca selengkapnya.....

Laksa Bogor Kampung Cincau

Mencari kuliner unik Bogor tidak akan ada habisnya. Sebagai kota yang pernah menjadi tempat favorit Presiden Pertama Republik Indonesia, Soekarno, Bogor menyimpan sejumlah sejarah yang tidak boleh… Baca selengkapnya.....

Mie Ayam Bakso Yamin Bangkalan

Setelah penasaran sekian lama akhirnya bisa mencicipi mie ayam bakso ini yang sempat viral di Bogor . Jenis mie ayam yamin yang tidak dipakai kan kecap manis. Harga 1 porsi mie ayam original 14ribu.… Baca selengkapnya.....
Sambal Cibiuk Sambal Istimewa Untuk Menjamu Ulama

Sambal Cibiuk

Sambal Cibiuk, sesuai namanya memang berasal dari Desa Cibiuk, Garut Jawa Barat. Sambal dengan cita rasa bumbu yang kuat ini memiliki ciri khas yaitu bahan-bahannya tidak diulek halus. Saking… Baca selengkapnya.....

Minuman