Untuk menikmatinya, ditambahkan kuah bercita rasa asam, manis, dan pedas yang disebut cuko.
Tidak hanya terkenal didalam negeri, pempek ternyata juga tercatat sebagai salah satu dari lima besar olahan seafood terenak versi Taste Atlas, ensiklopedia yang memuat berbagai hidangan tradisional, bahan-bahan lokal, dan restoran yang autentik dari seluruh penjuru dunia.
Posisinya bahkan lebih tinggi dari dua jenis sushi khas Jepang yang sangat terkenal, yaitu maguro nigiri sushi, yang dibuat dari nasi dan irisan tuna di atasnya.
Serta otoro nigiri sushi, berupa nasi yang diatasnya diberi otoro, yaitu bagian perut paling lembut dan berlemak dari tuna sirip biru, sehingga meleleh di mulut.
RAGAM PEMPEK BERDASARKAN DAERAH ASALNYA
Meski pempek identik dengan makanan khas Palembang, namun beberapa daerah lainnya juga mengenal pempek, yaitu Jambi dan Bangka.
Tampilan pempek dari tiga daerah diatas, sekilas pandangan mata juga nyaris sama. Termasuk jenisnya, yaitu: kapal selam, lenjer, adaan, keriting, kulit, lenggang, dan lain sebagainya.
Namun, ada perbedaan yang mendasar diantara ketiganya yaitu:
.
1.BAHAN PEMBUAT PEMPEK
Pempek Palembang dibuat dari ikan yang hidup di sungai seperti gabus atau ikan belida.
Untuk Pempek Jambi, pada awalnya semua memakai ikan Belida yang memang banyak terdapat di Sungai Batanghari. Namun setelah semakin susah didapat, ikan belida hanya digunakan untuk membuat pempek varian kuah, seperti tekwan. Sedangkan untuk varian lain yang dinikmati dengan cuko, dibuat dengan menggunakan ikan tengiri.
Selain ikan, pempek jambi ada yang dibuat dari sagu. Pempek yang satu ini sangat cocok untuk para vegetarian.
Sementara, untuk Pempek Bangka, diolah dari ikan laut seperti tengiri atau parang-parang yang memang berlimpah di daerah tersebut.
Salah satu kelebihan ikan laut dibanding ikan air tawar yang diambil dari sungai adalah rasa gurih yang lebih kuat.
2.KUAH PEMPEK
Kuah yang disebut juga dengan cuka atau cuko, pada Pempek Palembang hanya ada satu jenis, dengan tekstur kental dan cita rasa pedas manis, karena dibuat dari air, gula merah, ebi, cabe rawit tumbuk, bawang putih, dan garam.
Rasa pedas yang kuat dari cuko untuk Pempek Palembang memang sengaja dilakukan demi menambah nafsu makan.
Cuko Pempek Jambi lebih “soft”, memiliki rasa manis asem dan tidak terlalu pedas. Dibuat dari campuran gula merah, asam jawa dan cuka putih, disertai dengan bumbu-bumbu lainnya.
Sedangkan cuko pada Pempek Bangka beda lagi, karena rasa asam dan pedas lebih dominan dibanding rasa manisnya.
Ada tiga pilihan cuko untukmenikmati Pempek Bangka yaitu:
- Cuko Biasa; sama seperti cuko untuk pempek Palembang
- Cuko Belacan; Terbuat dari campuran cabe, tauco, bawang dan terasi khas bangka yang dibuat dari udang rebon segar.
- Cuko Tauco; Dibuat dari tauco bangka, untuk menghasilkan cita rasa yang khas saat dipadukan dengan pempek.
PEMPEK BANGKA DI BOGOR
Wisatawan yang doyan kuliner di Bogor, nampaknya tidak boleh melewati Pempek Bangka Jebus Kito R3.
Pempek Bangka Jebus Kito memiliki empat pilihan menu pempek yaitu kapal selam, lenjer, kulit, adaan dan tekwan.
Selain harganya yang terjangkau, cita rasanya juga autentik karena dibuat oleh orang Bangka asli.
Setelah puas makan pempek, jangan lupa menikmati berbagai jenis minuman segar dan beragam jenis kopi, seperti es jeruk sonkit, es cendol, es kacang merah, kopi khas Bangka.
Silahkan datang ke Saung Jebus Kito, yang beralamat di Jalan R3, RT.03/RW.05, Baranangsiang, Kec. Bogor Timur, Kota Bogor, Telp. 085285729212.